28 Februari 2011

Jumlah Memory Yang Ideal Untuk Komputer ( PC )

Ini termasuk pertanyaan yang sulit untuk dijawab. Terlalu banyak variabel yang akan mempengaruhi kalkulasi untuk jumlah memory terinstal yang ideal pada sebuah sistem. Apa saja yang mempengaruhinya?

Untuk PC

Khusus untuk bagian ini akan membahas perhitungan untuk PC. Baik desktop atau notebook. Dapat diaplikasikan untuk di lingkungan kerja, maupun penguna PC di rumah.

Beberapa dari pengguna PC kemungkinan besar pernah mengalaminya sendiri. Bekerja pada sebuah sistem PC dengan jumlah memory yang kurang. Animasi jam pasir pada Windows, harddisk yang terdengar sedang bekerja keras dalam kurun waktu yang lama, adalah beberapa contoh sistem keku- rangan RAM.

Menghitung kebutuhan memory PC

Tanda-tanda di atas, bisa dikatakan tanda mutlak jika sistem Anda sangat membutuhkan RAM tambahan. Sedangkan untuk menentukan jumlah RAM yang ideal, akan tergantung pada komponen yang dimiliki pada PC, jenis software aplikasi yang akan digunakan.

Namun untuk gambaran kasar, beberapa panduan berikut dapat dimanfaatkan untuk menentukan jumlah memory yang ideal. Aplikasi seperti word processing, spreadsheet, pdf reader, akan mengunakan memory masing-masing tidak kurang dari 20 MB. Sebuah aplikasi browser dengan fasilitas tab browser juga dapat menduduki memory sebesar sampai 50 MB. Dan operating system, katakanlah Windows XP Professional Edition akan membutuhkan kurang lebih 100 MB.

Jadi, meskipun minimum system requirement dari Windows XP hanya 128 MB, itu hanya berlaku untuk kebutuhan menjalankan operating system. Dengan daftar aplikasi seperti yang sudah disampaikan sebelumnya, ada baiknya sistem terpasang memory tidak kurang dari 256 MB.

Untuk kebutuhan menjalankan game pada PC akan lebih variatif lagi. Namun kami sangat menyarankan, untuk Anda penggemar game-game 3D terbaru. Sebaiknya sistem terinstalasi dengan RAM tidak kurang dari 512 MB. Untuk sementara sebagian besar merasakan peningkatan performa PC dengan jumlah RAM 1 GB.

Dengan kecenderungan dari developer operating system, software aplikasi, ataupun game untuk terus meningkatkan kemampuan produknya. Ini juga berarti akan membutuhkan jumlah RAM yang juga lebih besar. Tidak ada salahnya untuk mengantisipasi hal ini, dengan menambahkan jumlah RAM yang terinstalasi.

Perhatikan pada kolom commit, jika lebih besar dari jumlah RAM (Physical Memory), berarti memory kurang.

Untuk server

Tidak banyak yang mempedulikan jumlah RAM yang terinstal pada server. Namun, ini juga akan mempengaruhi kerja server melayani komputer client yang tergabung di dalam satu jaringan. Maka, sama pentingnya dengan PC, perlu dipastikan server terinstalasi dengan jumlah memory yang memadai.

Operating system yang digunakan pada server, juga berpengaruh seperti juga pada PC. Selain itu, variabel kalkulasi kebutuhan memory server akan berbeda jauh dengan PC.

Menghitung kebutuhan memory server Fungsi utama server perlu diperhatikan. Apakah sebagai server aplikasi, komunikasi, remote access, e-mail, web, file, multimedia, database, atau sekadar print server. Kebutuhan memory untuk server file, multimedia akan lebih kecil dibanding untuk server database. Untuk print server, perlu diperhatikan jenis dan beban kebutuhan mencetak.

Jumlah client dan user yang terhubung juga tentu saja merupakan faktor yang penting. Perlu diperhatikan jumlah maksimal kemungkinan server akan terhubung dengan client.

Jumlah CPU yang digunakan pada server juga akan berpengaruh. Makin banyak jumlah CPU (multiprocessor) instruksi dan data yang dapat diproses akan lebih banyak. Untuk mengoptimalkan multiprocessor akan dibutuhkan lebih banyak RAM, dibanding server dengan single CPU.
Sesuaikan dengan kebutuhan response time dari server. Tidak semua server membutuhkan response time yang sangat cepat. Tentunya akan berbeda response time yang diharapkan antara web atau e-commerce server dibanding sekedar e-mail atau print server.

Tanda-tanda server kekurangan memory, tentu saja akan berbeda dengan gejala pada PC. Bisa dijadikan indikator adalah semua kegiatan yang terhubung dan tergabung dengan jaringan. Seperti email, membuka ataupun menyimpan file data yang berada pada server, printer yang ter-haring, ataupun jika ada aplikasi yang di-share pada jaringan. Jika semuanya secara serentak mengalami perlambatan yang signifikan, salah satu penyebabnya bisa disebabkan karena kekurangan jumlah memory yang terinstalasi pada server.

Jika pada PC, penggunanya dapat dengan mudah memonitor penggunaan memory. Seperti pada operating system Windows, melalui task manager. Cara yang sama juga dapat dimanfaatkan untuk memantau penggunaan memory pada server. Banyak tersedia utility untuk memantau CPU, memory dan utilitas harddisk. Perhatikan pada titik maksimum (peak) penggunaan memory. Juga disk utilization yang meningkat drastis, merupakan indikator server mulai terpaksa memanfaatkan paging file pada harddisk

24 Februari 2011

Fungsi Utama Memory Pada Komputer PC


Yang disebut memory pada PC, sebetulnya mengacu pada RAM (Random Access Memory ). Sebuah komputer membutuhkan RAM untuk menyimpan data dan instruksi yang dibutuhkan untuk menyelesaikan sebuah perintah (task). Data ataupun instruksi yangtersedia pada RAM memungkinkan processor atau CPU (Central Processing Unit ) untuk mengaksesnya dengan cepat.

Saat CPU membuka sebuah program aplikasi dari harddisk—seperti word processing , spreadsheet , ataupun game —ia akan me- loading -nya ke memory. Hal ini memungkinkan aplikasi bekerja lebih cepat dibandingkan harus mengakses langsung ke harddisk yang memang jauh lebih lambat.
Sebab harddisk memang bertugas sebagai storage data, bukan sebagai memory. Dengan mengakses data ataupun aplikasi yang tersedia di RAM, mempercepat PC Anda dalam menyelesaikan tugasnya.
Analogi sederhana untuk mengerti hal ini, lebih mudah jika mengambil pada kegiatan nyata dalam kehidupan sehari- hari. Misalnya pada lingkungan kerja. Di mana ada meja kerja, dan sebuah lemari arsip. Lemari arsip dapat diandaikan layaknya harddisk, di mana tersedia berkas-berkas dan informasi yang dibutuhkan. Saat mulai bekerja, berkas- berkas informasi akan dikeluarkan dari dalam lemari ke meja kerja. Ini untuk memudahkan dan mempercepat akses ke informasi yang dibutuhkan. Maka, meja kerja dapat dianalogikan sebagai memory pada PC.
Dengan analogi sederhana tersebut, tentunya Anda sudah dapat membayangkan perbedaan kecepatan akses, antara memory dan harddisk. Juga sudah terbayang, pentingnya ketersediaan jumlah RAM yang mencukupi untuk dapat melayani data dan informasi yang dibutuhkan oleh CPU.

Pentingkah Pagerank Untuk Blog



Saya banyak mendapat pertanyaan tentang page rank. Pertanyaan paling banyak berkisar soal bagaimana cara menaikkan page rank. Rupanya, masih banyak blogger yang berpegang pada keyakinan bahwa semakin tinggi page rank, semakin berkualitas pula sebuah blog. Bagi sebagian blogger, page rank adalah segala-galanya. Page rank adalah soal hidup mati. Page rank adalah harga diri.
Tapi benarkah demikian?

Agar tidak terjadi kesalahpahaman yang semakin besar, dalam artikel pendek ini saya ingin mengupas serba sedikit soal page rank.
1. Apa itu page rank?
Masih ada yang belum tahu apa itu page rank? Hehehe. Baiklah, jika Anda belum tahu, silahkan membaca pengertian teknis page rank di halaman ini. Secara gampangan, page rank sendiri adalah sistem peringkat halaman blog atau situs yang dibuat oleh Google untuk menunjukkan tingkat kepercayaan sebuah blog atau situs di dunia internet. Nilai page rank terentang dari 1 hingga 10. Semakin tinggi page rank, semakin tinggi pula kualitas halaman di mata Google. Jika Anda ingin mengecek nilai page rank blog Anda, silahkan cek disini.
2. Bagaimana cara menghitung page rank?
Jujur saja, saya tidak tahu. Mungkin hanya Google dan Tuhan yang tahu. Pasalnya, sistem algoritma untuk menghitung page rank memang hanya Google (dan Tuhan) yang tahu. Nyaris setiap saat algoritma itu bisa saja berubah. Hanya saja, secara umum, page rank dihitung berdasarkan nilai kualitas backlink (yang masuk ke blog Anda).
3. Kapan page rank di-update?
Tidak ada jadwal pasti. Tetapi kabar terbaru yang cukup bisa dipercaya mengatakan bahwa Google saat ini lebih sering melakukan update page rank. Dahulu Google melakukan update setiap 3 bulan sekali. Lalu 2 bulan sekali. Lalu 1 bulan sekali. Sekarang, update page rank mungkin bisa dilakukan seminggu sekali.
4. Apakah page rank bisa turun?
Kenapa tidak? Page rank bisa naik, bisa juga turun. Penurunan page rank paling besar ditengarai disebabkan oleh kualitas backlink yang buruk. Backlink dari farm link atau backlink titipan program paid review adalah contoh backlink buruk yang sering menyebabkan turunnya page rank.
5. Bagaimana cara meningkatkan page rank?
Kuncinya adalah menunjukkan kepada Google bahwa blog Anda berkualitas, bisa dipercaya dan layak di-link secara natural (dan one-way backlink) oleh blog lain. Caranya? Anda bisa meningkatkan kualitas konten blog Anda. Atau, Anda bisa melakukan strategi link-building dengan membuat blog-blog dummy sebanyak mungkin.
6. Pentingkah page rank?
Sama sekali tidak penting jika Anda ngeblog hanya sekedar iseng-iseng dan tidak bertujuan menghasilkan uang. Page rank juga tidak penting jika Anda menghasilkan uang dari blog dengan strategi pay per click. Untuk strategi ini, yang terpenting adalah jumlah visitors blog Anda. Page rank 1 pun tidak masalah. Buat apa bangga dengan page rank tinggi jika blog Anda berada di halaman ke-1000 daftar SERP dan traffic nihil? Page rank baru penting jika Anda menghasilkan uang dengan blog Anda melalui strategi jual beli domain, program paid review dan jual beli link. Semakin tinggi page rank blog Anda, maka semakin tinggi harga yang bisa Anda tawarkan.
--------------------------------------
Semuanya tergantung dan kembali kepada kebutuhan Anda. Tetapi, hemat saya, apapun yang terjadi, jangan terlalu risau dengan perubahan page rank blog Anda. Bagi saya pribadi, page rank naik atau turun itu biasa. Page rank cuma satu hal dalam dunia blogging. Ada banyak hal lain yang layak Anda kejar dengan blog Anda. Kalau ngeblog sekedar untuk mengejar-ngejar PR, duh capek banget. Jangan cuma gara-gara pengin dapat banyak job dari paid review, apapun dilakukan untuk mengejar page rank. :)
Sepanjang Anda menikmati aktivitas blogging yang Anda lakukan dan benar-benar ingin berbagi memberi manfaat untuk pembaca blog Anda, insyaallah page rank tinggi akan datang dengan sendirinya. Jika pembaca blog Anda merasa mendapatkan manfaat setelah membaca blog Anda, dengan sukarela dan ikhlas, mereka akan memberikan backlink yang akan meningkatkan page rank blog Anda.
Bagaimana menurut Anda? Pentingkah page rank bagi Anda?
Seneng sekali bila Anda mau sekedar berbagi pendapat dengan saya disini. :)




23 Februari 2011

Pagerank Naik Tapi Alexa Turun

Setelah beberapa kali naik turun, akhirnya blog ini kembali naik PR. Ternyata blog yang sesekali update pun dinaikkan juga oleh google. Padahal, jika dianalogikan dengan sekolah, uvebana pasti tinggal kelas, bahkan dikeluarkan dari sekolah karena tidak konsisten, hehehe..


Walaupun Blog ini dofollow, tapi ternyata tidak menutup kesempatan dalam “berkarir” di dunia Pe Er. Mitos sebuah blog harus teratur dalam mengupdate konten pun terbantahkan. Yang terpenting adalah apa yang berguna dan menarik, segera posting. Jika tidak penting (seperti artikel ini) sebaiknya jangan diposting, hehehe. Mubazir :P

Tapi dibalik kenaikkan PR, ternyata Alexa blog ini makin buncit aja. Alexa tidak menjamin apapun dalam meningkatkan PR. Sebagai contoh, blog teman yang mempunyai Alexa 2 jutaan pun mampu meraih PR 3.seperti blog cosarosta ini.alexa jauh di bawah standart tapi begitu sobat melihat pagerank blog cosarosta ini.sobat akan begitu terkejut kalau blog ini memiliki pagerank 4.

Yah, semua kembali ke niat. Jika kita niatnya fokus untuk blogging, PR atau Alexa bakalan ngikut. Asal kontennya harus sopan. Jika tidak, buka PR atau Alexa yang didapat, malah banned dan dosa yang datang.. hehehe

Keep Blogging Sob…..

Antara Cinta dan Nafsu Birahi



Banyak muda-mudi jaman sekarang yang asyik masyuk terseret dalam pergaulan bebas. Pacaran seolah menjadi budaya. Pacaran menjadi nuansa bagi mereka untuk menuangkan rasa cinta pada sang kekasih. Rasa rindu ingin bertemu selalu menghantui mereka, para remaja yang sedang dimabuk cinta. Malangnya, ajang bercengkerama dua anak manusia berlainan jenis (bukan muhrim) ini lebih digemari dari pada membaca buku-buku motivasi atau kegiatan positif lainnya. Lebih malang lagi, tontonan sinetron-sinetron di televisi lebih memperparah lagi keadaan ini.

Tak dapat dipungkiri lagi, di masa sekarang, ada keprihatinan mendalam di balik fenomena itu. Dengan “mengatasnamakan cinta”, muda-mudi itu banyak yang lupa akan batasan-batasan yang digariskan agama. Melalui ajang yang disebut pacaran itu, terjadilah sebuah interaksi intensif dari perasaan saling suka, sering bertemu, dan seterusnya yang berujung pada terjadinya berbagai kontak fisik dalam kesempatan yang sepi berdua. Tak jarang mereka sampai terjerumus ke jurang perzinaan, karena tak bisa mengendalikan diri. Akhirnya, hubungan yang awalnya istimewa bagi mereka, menjadi penyebab terjadinya dosa besar dan hancurnya masa depan bagi pelakunya. Sekali lagi, sebelumnya mereka melakukannya dengan “mengatas namakan cinta”.

Ada kisah nyata seorang wanita yang dulu jadi teman sekelas semasa SD. Dia adalah gadis yang manis menurut penilaian umum. Walau sedikit centil, ia banyak disukai teman-temannya. Sejak SD ia sudah telibat hubungan asmara dengan kakak kelas yang juga masih tetangga saya. Walau itu mungkin cinta monyet, namun kisah itu terus berlanjut hingga SMA. Malangnya, ketika masih kelas 1 SMA, si gadis ternyata telah berbadan dua sehingga mau tidak mau harus kawin sangat muda. Tak berapa lama, keluarlah anaknya dari rahimnya sehingga dapat dikata ABG (Anak Baru Gede) tiba-tiba mengeluarkan anak yang bisa “gede”. Setelah semua itu terjadi, hilanglah masa-masa indah si gadis dalam berproses menjadi manusia dewasa. Dia harus menjadi sosok ibu di saat jiwanya masih pancaroba, sementara gadis-gadis lain sedang menikmati kebebasan mencari jati diri. Dia kini kelihatan sudah tua dengan badan gemuknya layaknya ibu-ibu kelahiran era 70an. Kecantikannya hanya terlihat sekejap mata setelah bencana itu tak dapat dihindarinya. Ia telah kehilangan masa mudanya… Lalu, siapa yang salah?

Begitu naifkah, kata cinta yang harusnya dijaga kesuciannya, menjadi ternoda. Lalu, benarkah itu cinta? Ataukah hanya nafsu yang terkamuflase? Jadi, ketika sepasang muda-mudi sedang asyik berduaan, sebenarnya cinta ataukah nafsu mereka yang “berbicara”? Apakah emosi ataukah akal sehat mereka yang lebih dominan?

Jika ada seorang gadis yang berkata pada kekasihnya, “Kuserahkan segala milikku untukmu sebagi bukti cintaku padamu…” Dia menganggap itu sebagai sebuah pengorbanan karena cinta. Tapi begitukah pengorbanan untuk cinta? Ataukah itu untuk nafsu? Apakah beda antara cinta dan nafsu?

Ada seorang pemuda menanyakan pada pacarnya, “Bila kau benar cinta padaku, apa buktinya?” Atau dalam kesempatan lain, “Sebagai bukti cinta, maukah kau kucium, kupeluk… (dan seterusnya).” Atau dalam kasus lain, jika yang minta ini itu adalah sang gadis, dan ketika si pemuda menolaknya lantas dibilang pengecut. Apakah harus begitu membuktikan cinta?

Begitu mudahkah mengatas namakan “cinta” untuk suatu perbuatan dosa. Apakah itu benar cinta, atau itukah yang dinamakan nafsu? Yah, sebagai makhluk jenius yang dikaruniai akal budi yang sempurna, kita sebagai manusia pasti tahu perbedan keduanya, antara nafsu dan cinta. Dan sebagai generasi muda yang terpelajar, sudah sepantasnyalah kita tidak mencampuradukkan kedua hal itu untuk melegalkan hasrat (baca: hawa nafsu) kita.

Sekarang adalah era informasi yang serba canggih, bukan era manusia gua ratusan abad yang lalu. Manusia semakin cerdas dan punya peradaban tinggi. Jadi, harus tahu apa itu arti cinta yang sesungguhnya, dan jangan menodai makna cinta dengan pelampiasan hasrat nafsu birahi dengan mengatasnamakan cinta.

Begitu memprihatinkan pergaulan bebas muda-mudi di jaman ini, yang melegalkan perbuatan maksiat sebagai sebuah kebiasaan yang wajar. Hal itu bukan tanpa bukti. Ada wanita yang berkisah langsung dan katanya ingin bertaubat. Ada juga laki-laki yang berkisah dengan perasaan bangga tanpa ada niat memperbaiki diri sedikitpun. Ada juga cerita dari teman yang sering dijadikan curhat teman-temannya. Pendek kata, kita harus mengurut dada mengetahui realitas kelabu ini. Mereka ada di tengah-tengah kita. Itu terjadi di tengah-tengah kita.

Belum lagi banyaknya kasus-kasus pergaulan intim muda-mudi di luar nikah yang menghebohkan, direkam layaknya film dokumenter, namun akhirnya aib itu tersebar. Dan bagi si pelaku, pasti malu yang tak terkira harus mereka tanggung. Juga bagi keluarganya, itu semua menjadi aib yang memalukan, menghancurkan martabat keluarga, dan meluluhlantakkan segala kebanggaan. Ironisnya, pelakunya kebanyakan adalah sepasang kekasih yang masih pelajar atau mahasiswa. Lebih ironis lagi, mereka melakukannya atas nama cinta.

Pertanyaannya: apakah semua itu akan dibiarkan saja? Atau biarlah jadi bahan pemberitaan belaka?

Nama cinta bukanlah untuk sesuatu yang nista. Cinta adalah anugerah Yang Kuasa yang harus kita jaga kesuciannya. Beda cinta dan nafsu? Jika kita mencintai kekasih kita, maka dengan cinta itulah kita menjaganya, bukan menodainya. Cinta selalunya suci dan mulia bila ia dimiliki oleh seorang “pecinta sejati”. Banyak kisah cinta yang menjadi legenda. Tajmahal yang indah di negeri India tercipta karena cinta. Rabiah Al Adawiyah menjadi legenda sufi wanita karena cintanya pada Sang Pencipta.

Pasangan legenda Rama–Shinta, Romeo–Juliet, Kais–Laila, menjadi kisah sepanjang masa karena cinta mereka. Tidak ada kisah melegenda tentang nafsu yang tak terkendali dalam hubungan dua insan lain jenis tanpa ikatan pernikahan. Adanya hanyalah skandal, perselingkuhan, perzinaan, dan nama lain sejenis yang amoral.

Jadi, jangan katakan ‘cinta’ jika kita tidak bisa memaknainya dengan makna yang sebenarnya. Jangan samakan cinta dengan nafsu hanya karena kita kurang kendali diri. Jangan mengkambinghitamkan cinta sebagai sarana pelampiasan nafsu. Dan yang lebih penting lagi, pergaulan bebas tak akan terjadi bila muda-mudi kita bisa memaknai cinta dengan sebenarnya dan memegang teguh ajaran agama dengan istiqomah (konsisten) sampai tiba masanya gerbang pernikahan terbuka.

Bagaimana menurut pendapat Anda?

Jenis - Jenis Cinta menurut cosarosta

Kebutuhan emosional kita yang kompleks, sebenarnya dapat diringkas sebagai kebutuhan akan cinta. Kaum pria dan wanita masing-masing mempunyai enam kebutuhan cinta yang khas dan sama-sama penting. Dengan mengetahui daftar ini, Anda dengan mudah dapat melihat mengapa pasangan Anda merasa tidak dicintai. Dan yang paling penting, daftar ini dapat memberi Anda arah untuk memperbaiki hubungan-hubungan Anda dengan lawan jenis bila Anda tidak tahu harus berbuat apa.

Tentu saja setiap pria dan wanita pada akhirnya membutuhkan dua belas jenis cinta itu. Mengakui keenam jenis cinta yang dibutuhkan kaum wanita tidak berarti kaum pria tidak membutuhkan jenis cinta tersebut. Yang dimaksud kebutuhan primer adalah orang perlu lebih dulu memuaskan kebutuhan primernya sebelum sanggup sepenuhnya menerima dan menghargai dua belas jenis cinta ini.

Pria baru dapat sepenuhnya menerima dan menghargai keenam jenis cinta yang terutama dibutuhkan kaum wanita setelah kebutuhan-kebutuhan primernya sendiri terpenuhi. Demikian pula wanita. Memahami jenis-jenis cinta primer yang dibutuhkan pasangan Anda merupakan rahasia yang paling ampuh untuk memperbaiki hubungan dengan pasangan Anda.

1. Wanita Membutuhkan Perhatian, Pria Membutuhkan Kepercayaan
Saat pria memperhatikan minat terhadap perasaan-perasaan wanita dan menunjukkan kepedulian mendalam akan kesejahteraan wanita, si wanita merasa dicintai dan diperhatikan. Dengan membuat si wanita merasa istimewa dengan cara yang penuh cinta, pria itu berhasil memuaskan kebutuhan primernya yang pertama. Tentu saja si wanita makin mempercayainya. Rasa percaya ini membuatnya lebih terbuka dan lebih mudah menerima.
Bila wanita menunjukkan sikap terbuka dan mudah menerima terhadap pria, pria itu merasa dipercaya. Mempercayai pria berarti meyakini bahwa ia melakukan yang terbaik dan bahwa pria tersebut menginginkan yang terbaik bagi pasangannya. Bila reaksi-reaksi si wanita mengungkapkan kepercayaan positip terhadap kemampuan dan niat pria, kebutuhan cinta utama pria itu pun terpuaskan. Otomatis pria itu jadi lebih penuh cinta dan perhatian terhadap perasaan-perasaan dan kebutuhan si wanita.

2. Wanita Membutuhkan Pengertian, Pria Membutuhkan Penerimaan
Bila pria mendengarkan tanpa menghakimi, tetapi dengan empati dan kedekatan terhadap wanita yang sedang mengungkapkan perasaan-perasaannya, wanita itu merasa didengarkan dan dipahami. Sikap penuh pengertian tidak berarti mengetahui pikiran atau perasaan seseorang, melainkan berusaha mengumpulkan makna-makna dari apa yang didengar, dan bergerak untuk membenarkan apa yang disampaikan. Semakin terpenuhi kebutuhan wanita untuk didengarkan dan dimengerti, semakin mudah baginya untuk memberi penerimaan yang dibutuhkan pasangannya.

Bila wanita dengan penuh cinta menerima pria tanpa berusaha mengubahnya, pria itu merasa diterima. Sikap menerima itu tidak menolak, melainkan menegaskan bahwa pria itu diterima dengan gembira. Ini tidak berarti si wanita yakin pria itu sempurna, melainkan menegaskan bahwa ia tidak mencoba memperbaiki pria itu, bahwa ia mempercayai si pria untuk membuat perbaikan-perbaikan sendiri. Setelah merasa diterima, lebih mudah bagi pria untuk mendengarkan dan memberi wanita pemahaman yang dibutuhkan dan layak diterimanya.

3. Wanita Membutuhkan Rasa Hormat, Pria Membutuhkan Penghargaan
Wanita merasa dihormati bila pria menanggapinya dengan mengakui dan mengutamakan hak-hak, harapan, dan kebutuhan-kebutuhannya. Bila tingkah laku pria itu mempertimbangkan pikiran-pikiran dan perasaannya, wanita tersebut pasti merasa dihormati. Ungkapan-ungkapan rasa hormat fisik dan nyata, misalnya dengan memberi bunga dan mengingat ulang tahun, sangat penting untuk memuaskan kebutuhan cinta utama nomor tiga pada wanita. Bila wanita merasa dihormati, jauh lebih mudah baginya untuk memberi suaminya penghargaan yang layak diterimanya.

Bila wanita mengakui telah menerima manfaat dan nilai pribadi dari usaha-usaha dan tingkah laku pria, si pria jadi merasa dihargai. Penghargaan merupakan reaksi alami terhadap perasaan didukung. Setelah merasa dihargai, pria tahu usahanya tidak sia-sia; dengan demikian, ia didorong untuk memberi lebih banyak. Pria yang merasa dihargai secara otomatis lebih bersemangat dan terdorong untuk lebih menghormati pasangannya.

4. Wanita Membutuhkan Kesetiaan, Pria Membutuhkan Kekaguman.
Bila pria mengutamakan kebutuhan-kebutuhan wanita dan dengan bangga mendukung dan memuaskan si wanita, kebutuhan utama cinta nomor empat wanita tersebut terpuaskan. Wanita berkembang subur jika ia merasa dipuja dan istimewa. Pria dapat memenuhi kebutuhan ini dengan lebih mementingkan kebutuhan dan perasaan wanita itu daripada minat-minatnya sendiri seperti pekerjaan, pelajaran, dan rekreasi. Jika si wanita merasa dirinyalah yang terpenting dalam kehidupan pria itu, dengan mudah ia akan memberikan kekagumannya.

Seperti halnya wanita perlu merasakan perhatian pria, pria pun perlu merasakan kekaguman wanita. Mengagumi pria adalah memandangnya dengan penuh kekaguman, rasa senang, dan persetujuan yang menyenangkan. Pria merasa dikagumi jika wanita gembira dan takjub akan sifat-sifat khasnya atau bakat-bakatnya yang mungkin mencakup rasa humor, keperkasaan, ketekunan, kejujuran, intergritas, kemesraan, kebaikan hati, cinta, pengertian, dan sifat-sifat baik lainnya yang disebut nilai-nilai lama.

Bila pria dikagumi, ia akan merasa cukup aman untuk membaktikan diri bagi istrinya dan menyanjungnya.

5. Wanita Membutuhkan Penegasan, Pria Membutuhkan Persetujuan.
Bila pria tidak keberatan atau tidak menentang perasaan dan kebutuhan wanita, melainkan menerimanya dan menegaskan keabsahannya, wanita akan betul-betul merasa dicintai, karena kebutuhan primernya yang kelima telah terpuaskan. Sikap mengesankan pria menegaskan hak wanita untuk merasa sebagaimana dirasakannya. (Perlu diingat pria dapat menghargai sudut pandang wanita, meski ia sendiri mempunyai sudut pandang yang berbeda). Setelah pria belajar menunjukkan pada wanita sikap mengiyakan ini, pria itu pasti memperoleh persetujuan yang terutama dibutuhkannya.

Jauh didalam lubuk hatinya, setiap pria ingin menjadi pahlawan atau ksatria dengan baju baja berkilau bagi wanita. Tanda bahwa pria telah lulus ujian dari seorang wanita adalah persetujuannya. Sikap menyetujui ini berupa pengakuan atas kebaikan dalam diri si pria dan mengungkapkan kepuasan menyeluruh terhadap pria itu. (Ingat memberi restu kepada pria tidak lalu berarti sependapat dengannya). Sikap menyetujui berarti mengakui atau mencari alasan-alasan yang baik di balik apa yang dilakukan pria itu. Setelah pria menerima persetujuan yang dibutuhkan, jadi lebih mudah baginya untuk menghargai perasaan-perasaan si wanita.

6. Wanita Perlu Jaminan, Pria Perlu Dorongan
Bila pria berulang-ulang memperhatikan bahwa ia memperhatikan, memahami, menghormati, menghargai dan menyayangi pasangannya, kebutuhan utama pasangan untuk diyakinkan telah terpenuhi. Sikap menyakinkan membuat wanita merasa senantiasa dicintai.

Pria umumnya membuat kekeliruan dengan menganggap bahwa sekali ia telah memenuhi semua kebutuhan cinta primer istrinya, dan istrinya merasa bahagia dan aman, maka sejak saat itu istrinya harus tahu bahwa ia dicintai. Padahal itu tidak cukup. Untuk memuaskan kebutuhan cinta primer nomor enam istrinya, pria harus ingat untuk meyakinkannya berulang kali.

Perbedaan Antara Cinta dan Sayang

Siapkan waktu Anda sebanyak mungkin karena dalam halaman ini tersedia ratusan pelajaran, panduan, tips cinta, pengetahuan, tutorial, pengalaman, artikel cinta, tehnik, kunci, dan strategi cinta yang ajaib dan gratis. Para ahli sains, akademis dan pria wanita petualang cinta di seluruh dunia telah menghabiskan waktu ribuan tahun untuk mempelajari tentang rahasia cinta, namun tetap tidak mudah untuk memahami apa itu cinta yang sesungguhnya, bagaimana cinta bekerja, darimana datangnya cinta. Oleh sebab itu, mari terus pelajari seluk-beluk cinta serta tips dan triknya hingga akhirnya Anda menemukan CINTA SEJATI atau THE TRUE LOVE. Mencintai dan dicintai tentu tidak pernah gratis, tapi artikel rahasia cinta dalam website ini seluruhnya gratis, tidak dipungut bayaran sama sekali.


<


Ada yang bilang cinta egois, sayang tidak; cinta hanya untuk satu orang, sayang bisa dibagi-bagi. Demikian kata orang tentang perbedaan cinta dan sayang.
Pendapat lainnya: Cinta adalah perasaan untuk kekasih — pacar atau pasangan hidup — sedangkan sayang ditujukan bagi sahabat dan keluarga. Kau pasti sudah sering mendengar pendapat semacam itu.
Di Internet sering kutemukan netter yang ngomong begitu. Ada juga bloger, seorang mahasiswa — tidak usah kusebut siapa, karena kurang etis — yang bahkan bikin puisi di weblognya bahwa cinta itu memang berbeda dengan sayang.
Di tempat lain kutemukan kutipan ini: Rasa ’sayang’ lebih dalam daripada ‘cinta’, ’sayang’ tidak mudah berubah, ’sayang’ membuatmu berkorban dan rela menderita demi orang yang kausayangi, ‘cinta’ ingin memiliki namun ’sayang’ tidak….
Bagiku ini salah, perbedaan cinta dan sayang itu bisa menjadi masalah. Ini masalah bahasa; bahasa Indonesia yang harus kita jaga supaya tidak “berselingkuh” maknanya. Betapa penutur bahasa nasional kita, yang justru banyak dari mereka adalah kaum terpelajar di kota-kota dan fasih mengakses Internet, tidak bisa memahami dua kata yang begitu familiar: cinta dan sayang. Bahkan sampai dirusak lewat puisi.
Padahal dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia yang resmi dibuat pemerintah tidak pernah disebutkan kedua kata itu berbeda makna. Di kamus tertulis arti sayang: kasih, cinta. Demikian juga cinta: menaruh kasih sayang, menyukai. Tapi bagaimana mulanya sampai-sampai banyak kaum sekolahan yang mendefinisikan cinta dan sayang tidak serupa? Aku tak pernah tahu.
Oi, kawan, jangan terlalu serius. Santai sajalah. Mari kita bermain-main dengan makna sayang dan cinta sesuai versi mereka itu. Seandainya benar bahwa cinta ingin memiliki, lantas bagaimana jadinya arti kalimat ini, “Tuhan, aku mencintai-Mu.” Apakah aku ingin memiliki Tuhan? Gak bakal gila, lagi! Bagaimana pula bila benar cinta itu penuh nafsu sedangkan sayang tidak, apakah aku ingin memerkosa Tuhan dengan berkata, “Tuhan, aku mencintai-Mu”? Enak sekali, bah!
Bahasa Indonesia memang kaya. Banyak kata yang bersinonim, termasuk kata-kata bersayap yang sering membingungkan seperti dalam kasus perbedaan cinta dan sayang ini.
Dalam berbagai kasus, bahasa Inggris terasa lebih tegas. Orang bule menyebut cinta pada ibunya, cinta pada pacarnya, cinta pada temannya, cinta pada presidennya, dengan kata yang sama: I love you. Kita di Indonesia mesti mengubahnya: Aku sayang sama ibu; Gue cinta banget sama lo; Aku sayang padamu, sobat; Saya menghormati Bapak Presiden.